Manusia dan Penderitaan


Kita sering kali mendengar kata penderitaan. Tapi tahukah anda arti kata dari penderitaan itu apa? Penderitaan merupakan bahasa serapan yang berasal dari bahasa sanskerta yaitu, dhra yang artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, atau bisa juga lahir batin. Penderitaan merupakan suatu hal yang pasti dialami oleh setiap umat manusia di dunia, tidak ada satu orang pun yang tidak pernah mengalami penderitaan. Hanya saja tingkat penderitaan yang dialami oleh tiap-tiap orang yang mungkin berbeda, yaitu bisa ringan ataupun berat.

Ada beberapa penyebab dari penderitaan, antara lain:
• Penderitaan yang Disebabkan oleh Perbuatan Antarsesama Manusia
Manusia sebagai makhluk sosial akan selalu berhubungan dengan manusia lain. Karena sifat setiap individu berbeda-beda, ada yang baik dan ada yang buruk dalam menjalin hubungan antar sesama manusia. Maka mungkin saja terjadi, sifat seseorang orang yang buruk ini bisa melukai perasaan orang lain sehingga dapat menimbulkan penderitaan bagi orang lain. Penderitaan semacam ini kadang disebut sebagai nasib buruk. Dan karena penyebab nasib buruk adalah manusia, maka nasib buruk dapat diperbaiki dengan bantuan pihak ketiga.

• Penderitaan yang Disebabkan oleh Perbuatan Manusia terhadap Lingkungannya
Suatu penderitaan juga bisa timbul karena ulah tangan manusia yang tidak ramah dengan lingkungannya. Tetapi terkadang manusia itu sendiri tidak peka terhadap apa yang telah dilakukannya. Mungkin ketika sudah terjadi suatu musibah yang menyebabkan penderitaan barulah manusia sadar bahwa ia (mereka) menderita karena perbuatannya sendiri. Dalam hal ini, penderitaan bisa dicegah dengan menjaga bumi dan lingkungan kita agar tidak terjadi musibah yang menyebabkan suatu penderitaan.

• Penderitaan yang Disebabkan oleh Penyakit atau SiksaanTuhan
Selain disebabkan oleh mansia sendiri, suatu penderitaan yang dialami oleh seseorang juga bisa terjadi karena penyakit atau teguran dari Tuhan atas kesalahan yang telah kita perbuat. Dan cara untuk mengatasi penderitaan ini adalah dengan bersabar, tawakal, dan optimis serta dengan berserah diri kepada Allah swt.

Dari penjabaran diatas, dapat kita ambil kesimpulan bahwa penderitaan merupakan hal yang wajar dialami oleh setiap manusia. Bahkan ada yang berpendapat bahwa penderitaan adalah kodrat manusia yang harus dijalani sebagai resiko dari kehidupan. Akan tetapi, kita jangan hanya memandang suatu penderitaan sebagai hal yang negatif yang membuat kita menjadi pesimis dan meratapi nasib, melainkan kita anggap penderitaan sebagai tantangan hidup yang harus kita hadapi dengan sikap optimis dan bertawakal kepada Allah swt. Karena jika kehidupan ini hanya berisi keindahan saja mungkin manusia bisa lupa terhadap sang Pencipta. Dan hidup pun terasa kurang lengkap tanpa adanya penderitaan karena kita tidak bisa memahami makna dari kehidupan.

Manusia dan Keindahan

Pada tulisan kali ini saya akan membahas mengenai hubungan antara manusia dengan keindahan. Keindahan atau yang dikenal juga dengan istilah keelokkan merupakan sifat yang mencerminkan suatu objek yang enak dipandang atau menarik perhatian. Filsuf abad pertengahan Thomas Amuinos mengatakan bahwa keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan bilamana dilihat. Nilai keindahan menurut persepsi orang tidak lah selalu sama, bisa saja setiap orang mempunyai kualitas nilai keindahan yang berbeda, karena itulah keindahan dapat dikatakan bersifat abstrak.

Keindahan dalam arti luas:
Selanjutnya The Liang Gie menjelaskan.bahwa keindahan dalam arti luas mengandung pengertian ide kebaikan. Misalnya Plato menyebut watak yang indah dan hukum yang indah, sedangkan Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan.
Jadi pengertian yang seluas-Iuasnya meliputi :
• keindahan seni
• keindahan alam
• keindahan moral
• keindahan intelektual.

Manusia sebagai ciptaan Allah swt yang memiliki akal pikiran bisa saja menciptakan suatu keindahan dari objek tertentu. Misalnya saja dalam bidang seni. Manusia bisa menciptakan suatu tarian yang menarik dan indah untuk dilihat. Hal inilah yang dinamakan hubungan antara manusia dengan keindahan.

Menurut proses terbentuknya keindahan dibagi menjadi 2 yaitu:
a. Keindahan alam : keindahan alam merupakan suatu anugrah yang diciptakan Allah swt untuk bisa dinikmati oleh siapa saja dan bisa menciptakan rasa kagum bila kita melihatnya. Misalnya saja hamapran sawah yang hijau dan subur. Hamparan sawah yang subur dan berwarna hijau merupakan salah satu keindahan alam yang bisa kita kagumi, dan ketika kita melihat warnanya yang hijau terkadadang bisa menyejukkan suasana.

b. Keindahan buatan : keindahan buatan merupakan hasil karya seni ciptaan tangan-tangan manusia yang kreatif. Suatu keindahan buatan yang memiliki nilai estetika yang tinggi bisa dijadikan sebagai suatu cirri khas bangsa yang membanggakan. Misalnya saja tari pendet. Tari pendet merupakan suatu hasil karya seni yang memiliki nilai keindahan dan karena memiliki nilai estetika yang tinggi, tarian khas daerah Bali ini bisa dikenal sampai ke luar negeri.

Seperti yang kita ketahui, manusia pun tak luput berusaha untuk memperindah diri agar tampak menarik bagi orang yang melihatnya. semakin tinggi pengetahuan seseorang, kian besar perhatian dan minat untuk menghargai keindahan dan juga merupakan kebanggaan tersendiri bagi orang yang dapat menghayati keindahan.

Manusia dan keindahan memang tak bisa dipisahkan sehingga diperlukan pelestarian bentuk keindahan yang dituangkan dalam berbagai bentuk kesenian (seni rupa, seni suara maupun seni pertunjukan) yang nantinya manjadi bagian dari kebudayaannya yang dapat dibanggakan.

Manusia Akan Kunjungi Merkurius

VIVAnews - Mars boleh mempesona penulis fiksi ilmiah, Jupiter memukau karena ukurannya yang raksasa, dan Saturnus terlihat cantik dihiasi lingkaran cincinnya. Namun, si mungil Merkurius tetap paling mengundang rasa ingin tahu para ahli sedunia. Sebab planet itu dianggap paling aneh. Menyimpan berjuta misteri untuk dikuak.

Merkurius memiliki perpindahan temperatur ekstrim dari panas ke dingin. Entah kenapa siang hari jauh lebih lama ketimbang malam hari setiap tahunnya. Dan anehnya, meski planet ini paling dekat dengan matahari, para ilmuwan menemukan adanya es berton-ton di kawahnya yang gelap.

Kini Bumi akan berkenalan lebih jauh dengan planet sepupu eksentriknya itu, planet berbatu dan bertemperatur ekstrim. Kamis nanti, 17 Maret 2011, untuk pertama kalinya, sebuah pesawat ruang angkasa NAS kecil bernama MESSENGER akan memasuki orbit Merkurius.

MESSENGER, yang merupakan singkatan dari MErcury Surface, Space ENvironment, GEochemistry and Ranging, merupakan satelit robot bermassa 485 kilogram buatan NASA. Ia akan berputar-putar pada jarak 125 mil (200 kilometer) di atas permukaan planet. Secara kebetulan, beberapa hari sebelum observasi itu dilakukan, akan menjadi waktu terbaik bagi penduduk Bumi untuk melihat Merkurius dengan mata telanjang.

"Merkurius kerap kali disebut planet yang terlupakan," ujar Sean Solomon, ahli geologi planet dari Carnegie Institution, yang juga menjabat sebagai kepala ilmuwan MESSENGER. "Planet ini ekstrim dalam banyak hal. Dia planet terkecil yang terbuat dari bahan terpadat, dan merupakan yang terdekat dengan matahari," jelasnya.

MESSENGER direncanakan akan memasuki orbit Merkurius dan berputar-putar selama setahun. Untuk semua tugasnya itu, satelit senilai US$446 juta itu (Rp3,9 triliun), harus mampu bertahan dari tarikan gravitasi matahari.

Merkurius sendiri memiliki orbit yang sangat elips. Rentang jaraknya ke matahari sekitar 29 juta mil (47 juta kilometer) hingga 43 juta mil (69 juta kilometer) untuk jarak terjauhnya. Untuk diketahui, Merkurius mengorbiti matahari setiap 88 hari di Bumi.

Sumber: VIVAnews

Goa Raksasa di Bulan

VIVAnews - Pada 2009 lalu, Badan Angkasa Jepang JAXA mengumumkan ada sebuah lubang di bulan yang bisa disiapkan jadi pangkalan manusia. Kini, Organisasi Riset Angkasa India menemukan, terdapat sebuah gua raksasa di ekuator bulan, di kawasan Samudera Procellarum.

Gua raksasa ini, yang ditemukan pesawat ulang-alik Chandrayaan-1, memiliki panjang lebih dari 1,7 kilometer dan lebar 120 meter. Sebagai perbandingan, lubang yang ditemukan JAXA hanya berukuran 65 meter panjang dan 88 meter lebar.

Saking panjang dan lebarnya, ilmuwan India berpendapat gua ini bisa menjadi sebuah kota kecil di bulan atau menjadi pangkalan rahasia Nazi untuk menampung sejumlah pesawat ala UFO.

Para ilmuwan India ini telah mempublikasikan penelitiannya dan bicara kemungkinan menjadikan gua ini sebagai pangkalan manusia di masa depan. Pangkalan ini nanti akan terlindungi dari radiasi, dampak meteor kecil, debu dan suhu ekstrem yang diakibatkan struktur lava di bulan.

Struktur lava bulan ini menghasilkan lingkungan dengan temperatur konstan pada minus 20 derajat Celsius, bertolak belakang dengan suhu permukaan bulan yang bervariasi dari minimum minus 180 derajat Celsius (malam hari) sampai maksimum 130 derajat Celsius di siang hari.

Namun dengan struktur gua ini, para peneliti berharap dengan konstruksi minimal, suhu ekstrem bisa diminimalisir. Dengan begitu, ongkos pun berkurang drastis.

Dan jika ini berhasil, para peneliti India berharap kota itu nanti bernama Attilan.

Sumber: Gizmodo
• VIVAnews

Buscar

 

Gunadarma

About Me

My photo
I'm college student of Gunadarma University. Majoring Informatic Engineering.
Thiinnkk Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger